Mobile Legends Professional League Indonesia (MPL ID) Season 11 telah berakhir, dan Onic Esports berhasil mengalahkan semua pesaingnya untuk memperoleh gelar juara. Tidak mudah untuk menjadi juara di kompetisi esports, terlebih di liga yang memiliki level kompetitif yang tinggi seperti MPL ID. Di balik keberhasilan Onic Esports, terdapat perjuangan dan tekad kuat yang ditanamkan oleh setiap anggota tim.
Onic Esports adalah tim esports profesional yang didirikan pada tahun 2018 dan berkantor pusat di Jakarta, Indonesia. Tim ini terdiri dari pemain-pemain handal yang memiliki keahlian di bidang mobile game, khususnya Mobile Legends: Bang Bang. Pada MPL ID Season 11, Onic Esports berhasil menunjukkan kemampuan mereka dengan mengalahkan semua lawan-lawannya secara beruntun, dan berhak atas gelar juara.
Baca juga selengkapnya : Judi Online vs Judi Konvensional: Mana yang Lebih Menguntungkan dan Mengasyikkan
Perjuangan Onic Esports dimulai sejak awal musim MPL ID Season 11. Sebagai salah satu tim yang cukup diperhitungkan, Onic Esports harus menunjukkan kemampuan mereka di setiap pertandingan agar bisa bersaing di papan atas klasemen. Kebutuhan untuk konsisten dalam performa menjadi salah satu faktor utama yang diperjuangkan oleh tim ini, terutama karena MPL ID Season 11 berlangsung dalam format kompetisi offline dengan bertemu langsung di arena Jakarta.
Meskipun begitu, Onic Esports mampu menunjukkan konsistensi yang luar biasa. Mereka mengalahkan banyak tim papas atas dianggap lebih kuat, dan berhasil menempati posisi pertama di klasemen. Keberhasilan ini membuat Onic Esports menjadi favorit di babak playoff, dan mereka memang tidak mengecewakan. Di babak playoff, Onic Esports berhasil menunjukkan performa yang spektakuler. Mereka berhasil mengalahkan RRQ Hoshi, tim yang dianggap sebagai tim terkuat di MPL ID Season 11, di babak perempat final dengan skor 3-1. Kemenangan ini membuktikan bahwa Onic Esports memiliki kemampuan yang tidak kalah dengan tim-tim besar lainnya.
Juara MPL Onic Sanz Digadang Sebagai Kunci Kemenangan Telah Semua Pertandingan
Di final, Onic Esports bertemu dengan tim EVOS Legends, tim yang sudah pernah meraih gelar juara MPL ID pada musim sebelumnya. Pertandingan berlangsung sengit, dengan kedua tim saling menekan dan berusaha mencetak point kemenangan. Namun, Onic Esports berhasil unggul dengan skor 4-0, dan memperoleh gelar juara MPL ID Season 11. Keberhasilan Onic Esports menjadi juara MPL ID Season 11 tidak lepas dari tekad kuat yang ditanamkan oleh setiap anggota tim terutama SANZ. Mereka sadar bahwa untuk menjadi juara, dibutuhkan kerja keras, disiplin, dan tekad yang kuat. Selain itu, kerja sama dan komunikasi yang baik antar anggota tim juga menjadi faktor penting dalam keberhasilan mereka.
Onic Esports juga memiliki kualitas yang unik dibandingkan dengan tim-tim lainnya. Mereka dikenal dengan keahlian dalam permainan hero-tank dan hero-support, yang menjadi andalan dalam strategi permainan mereka. Hal ini membuat Onic Esports mampu mengalahkan tim-tim lawan yang mengandalkan permainan hero-damage atau hero-carry. Tidak hanya itu, Onic Esports juga memiliki pemain-pemain yang mampu beradaptasi dengan cepat terhadap situasi yang berubah di tengah pertandingan. Hal ini ditunjukkan dalam pertandingan final MPL ID Season 11 melawan EVOS Legends.
Keberhasilan Onic Esports sebagai juara MPL ID Season 11 tidak hanya membanggakan bagi mereka, tetapi juga bagi seluruh komunitas esports di Indonesia. Ini membuat Onic dan Evos layak untuk mendapatkan tiket bermain di MSC, mereka kan bertemu tim – tim kuat lainnya seperti Blacklist dan juga Bren Esport. Walau Indonesia belum diunggulkan pada kanca SEA, namun jelas tim Evos yang melaju pernah mengalahkan wakil Filipina.